TeknoLimit.Id – Setelah kalah dari Daejeon JungKwanJang Red Sparks dalam perburuan tiket baabk playoff Liga Voli Korea, GS Caltex meminang sosok pelatih anyar.
Mereka menaruh harapan kepada sosok berusia 46 tahun yang juga telah malang melintang di Liga Voli Korea sebagai pemain maupun juru taktik.
Adalah Lee Young-taek yang dipercaya untuk memimpin skuad tim yang sarat akan sejarah di Liga Voli Korea dengan rekor 9 gelar juara beruntun ini.
Nama Lee Young-taek bahkan barangkali tidak asing bagi penggemar bola voli Indonesia.
Sebabnya, tahun lalu Lee dipercaya untuk menjadi pelatih kepala bagi tim Palembang Bank SumselBabel pada Proliga 2023.
Setelah Proliga berakhir, Lee kembali ke negaranya dengan bergabung ke tim kepelatihan Hwaseong IBK Altos.
Dia menjadi asisten pelatih dari pelatih kepala, Kim Ho-chul.
Mundur ke belakang, Lee Young-taek juga pernah menjadi pelatih kepala Daejeon JungKwanJang Red Sparks atau dulunya bernama Daejeon Korea Ginseng Corp.
Lee memimpin Daejeon KGC sejak musim 2019-2020, 2020-2021, dan 2021-2022 sebelum digantikan oleh Ko Hee-jin.
Akan tetapi, musim 2019-2020 dan 2021-2022 harus dibatalkan karena pembatasan yang disebabkan pandemi Covid-19.
Praktis, Lee hanya semusim penuh menangani Red Sparks dan mengakhiri musim di peringkat lima pada musim 2020-2021.
“Selamat datang, Direktur Lee Young-taek,” tulis GS Caltex melalui laman media sosialnya.
“Tim bola voli GS Caltex Seoul KIXX menunjuk Lee Young-taek sebagai pelatih.”
“GS Caltex meninjau beberapa kandidat untuk mengubah menjadi tim yang tidak mudah runtuh dan merencanakan masa depan yang baru.”
“Setelah melakukan peninjauan, kami memilih pelatih Lee Young-taek, yang memiliki gaya kepemimpinan muda dan menekankan komunikasi dengan para pemain.”
“Pelatih Lee Young-taek merupakan lulusan dari Moonil High School dan Hanyang University dan memulai karirnya sebagai pemain di Korean Air sejak tahun 2000.”
“Dia mewakili timnas Korea hingga tahun 2015.”
Pencapaian terbaik nakhoda anyar tim legendaris Korea itu terjadi pada Liga Voli Korea musim 2015-2016.
Saat itu, Lee turut mengantarkan Suwon Hyundai E&C Hillstate keluar sebagai kampiun dengan status sebagai asisten pelatih.
“Pertama, terima kasih kepada GS Caltex karena telah memilih saya. Saya pikir ini adalah peran saya untuk menciptakan kembali kejayaan GS Caltex, dengan warna baru.”
“Ini adalah tantangan baru bagi saya, saya akan melakukan yang terbaik untuk memenuhi harapan para penggemar,” ungkapnya.