TeknoLimit.Id – Dari delapan wakil, sebanyak enam utusan Indonesia menembus babak perempat final pada turnamen bulu tangkis tertua di dunia tersebut.
Anthony Sinisuka Ginting (tunggal putra) menjadi wakil pertama Indonesia yang melenggang ke babak 16 besar.
Kepastian itu didapat setelah menyingkirkan Kenta Nishimoto (Jepang) dalam dua gim langsung.
Jonatan Christie menyusul setelah melalui duel sengit dengan Juara Dunia 2023, Kunlavut Vitidsarn (Thailand) melalui rubber game.
“Puji Tuhan bersyukur atas kemenangan hari ini. Pertandingan yang tidak mudah melawan Kunlavut,” kata Jonatan dalam siaran resmi PBSI.
“Setelah mencapai babak final minggu lalu pada French Open, saya rasa dia memiliki kepercayaan diri yang lebih menghadapi All England ini.”
“Tetapi, saya juga ingin terus meningkatkan dari performa hari demi hari, berusaha yang terbaik. Saya bisa bermain lebih sabar dan mengurangi mati sendiri.”
Gregoria menambah jumlah wakil Indonesia yang lolos setelah menghadapi Beiwen Zhang (Amerika Serikat).
Selalu tertinggal di awal, Gregoria tidak menyerah mengejar ketinggalan hingga membalikkan keadaan untuk memenangi laga.
“Bersyukur sekali karena saya bisa melewati tantangan yang berat karena Zhang Beiwen terus memberikan tekanan dari gim pertama,” aku Gregoria.
“Pada gim kedua malah sempat dia unggul cukup meyakinkan empat poin, tetapi akhirnya saya bisa membalikkan keadaan dengan bermain lebih safe.”
“Pastinya cukup senang bisa mengulangi hasil tahun lalu, tetapi besok saya punya target sendiri untuk melampaui babak ini.”
Pada babak perempat final, Gregoria akan menjumpai Akane Yamaguchi (Jepang) yang sudah dua kali dia kalahkan.
“Melawan Akane tidak akan mudah, saya akan analisa lagi dengan tim permainan dia hari ini seperti apa, istirahat yang maksimal lalu bersiap untuk memberikan yang terbaik,” ucap Gregoria.
Selanjutnya, Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja melaju ke perempat final setelah mempermalukan wakil tuan rumah, Marcus Ellis/Lauren Smith dihadapan pendukung sendiri.
“Setelah bermain rubber game di pertemuan pertama lalu, hari ini kami bisa bermain dengan lancar. Puji Tuhan dengan apa yang bisa kami tampilkan tadi,” ujar Gregoria.
“Awal-awal saya merasa tegang bahkan bisa dibilang main saya tidak keluar pada gim pertama,” kata Dejan melanjutkan.
“Tetapi, saya percaya bahwa partner saya bisa cover jadi setelah kemenangan di gim pertama, ketegangan itu berangsur hilang. Akhirnya di gim kedua, saya sudah menemukan irama yang tepat.”
“Strategi kami adalah bagaimana mendapatkan serangan. Setelah beberapa kali smash-smash saya menembus mereka, terlihat mereka semakin tidak nyaman. Itu yang kami manfaatkan.”
“Besok lawan Zheng/Huang, kami mau coba lagi. Lakukan yang terbaik.”
Kemenangan dua ganda putra Indonesia melengkapi delapan wakil ke perempat final.
Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana menghentikan perlawanan ganda putra nomor satu dunia, Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty (India) dalam dua gim langsung.
Pada babak perempat final, mereka diadang ganda putra nomor satu Malaysia, Aaron Chia/Soh Wooi Yik.
Sementara itu, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto melalui rubber game lebih dulu untuk meraih tiket perempat final.
Lawan berat akan kembali mereka temui dengan bersua Juara Olimpiade Tokyo 2020, Lee Yang/Wang Chi Lin (Taiwan).
Namun, pencapaian enam wakil Indonesia tidak diikuti Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti dan Chico Aura Dwi Wardoyo.
Apriyani/Fadia takluk dari Rena Miyaura/Ayako Sakuramoto (Jepang), semantara Chico dihentikan Shi Yu Qi (China).
Berikut hasil lengkap wakil Indonesia pada hari ketiga All England Open 2024.
Lapangan 1
WD – Rena Miyaura/Ayako Sakuramoto (Jepang) vs Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti, 14-21, 21-10, 21-16
MS – Jonatan Christie vs Kunlavut Vitidsarn (Thailand), 21-19, 18-21, 21-13
WS – Gregoria Mariska Tunjung vs Beiwen Zhang (Amerika Serikat), 21-19, 24-22
XD – Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja vs Marcus Ellis/Lauren Smith (Inggris), 21-17, 21-9
MD – Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty (India) vs Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana, 16-21, 15-21
Lapangan 2
MS – Anthony Sinisuka Ginting vs Kenta Nishimoto (Jepang), 21-18, 21-19
MS – Chico Aura Dwi Wardoyo vs Shi Yu Qi (China), 19-21, 10-21
MD – Akira Koga/Taichi Saito (Jepang) vs Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, 21-18, 17-21, 18-21