TeknoLimit.Id – Pilihan Chelsea untuk merekrut Cole Palmer dari Man City terbukti tidak keliru.
Cole Palmer menjadi pemain yang bersinar saat Chelsea sedang mengalami musim sulit.
Palmer mampu tampil sebagai penyelamat dan pemain andalan bagi The Blues.
Ia kembali membuktikan dirinya tepat bermain untuk armada milik Mauricio Pochettino.
Pada pekan ke-36, Palmer turut andil dalam kemenangan telak 5-0 Chelsea atas West Ham United di Stamford Bridge, Minggu (5/5/2024) malam WIB.
Turun sebagai starter, mantan jebolan akademi Man City itu membuka keunggulan 1-0 tim pada menit ke-15.
Chelsea lantas menambah dua gol berikutnya ke gawang West Ham masing-masing via Conor Gallagher (30′) dan Noni Madueke (36′).
Paruh pertama ditutup dengan keunggulan 3-0 oleh The Blues.
Di babak kedua, dua gol tambahan berhasil diciptakan oleh tuan rumah.
Semuanya diborong oleh penyerang tengah asal Senegal, Nicolas Jackson.
Nicolas Jackson mengukir brace di menit ke-48 dan 80′.
Alhasil Chelsea mengepak kemenangan 5-0 atas West Ham.
Kemenangan telak atas tim sekota tersebut juga membawa pencapaian baru bagi Palmer.
Namanya setara dengan Jimmy Floyd Hasselbaink (2000-2001), Frank Lampard (2004-2005, 2009-2010), Didier Drogba (2009-2010), dan Eden Hazard (2018-2019).
Dengan tiga pertandingan tersisa di Liga Inggris musim ini, ia masih bisa memecahkan rekor yang dipegang oleh Hasselbaink.
Eks penyerang asal Belanda itu total berkontribusi 32 gol di mana ia mengumpulkan 23 gol dan 9 assist.
Sementara lewat satu gol ke gawang West Ham, total sejauh ini Palmer telah membuat 21 gol dan 9 assist.
Selain itu, pemain yang besok merayakan hari jadi ke-22 tahun itu juga dua pencetak gol andalan Chelsea di era modern, Frank Lampard dan Didier Drogba.
Mereka memegang rekor pemilik gol kandang terbanyak di Liga Inggris dalam satu musim untuk Chelsea dengan 16 gol.
Drogba mendapatkan rekor itu pertama kalinya pada musim 2006-2007, sebelum Lampard melakukannya pada musim 2009-2010.
Namun, Palmer memiliki peluang menyalip dua dynamic duo legendaris Chelsea itu jika ia mampu membobol gawang Bournemouth di Stamford Bridge pada pekan terakhir Liga Inggris.