TeknoLimit.Id – Jalan karier Kylian Mbappe ternyata sempat hampir melenceng jauh dari Real Madrid.
Kepindahan Kylian Mbappe ke Real Madrid semakin dekat untuk terwujud pada musim panas 2024.
Penyerang berusia 25 tahun tersebut sudah enggan memperpanjang kontrak di Paris Saint-Germain yang akan habis pada akhir musim ini.
Real Madrid menjadi tujuan paling memungkinkan untuk Mbappe mengingat keduanya sudah terlibat rumor transfer dalam dua musim terakhir.
Namun, masa lalu penyerang asal Prancis tersebut ternyata penuh dengan fakta tidak terduga.
Barcelona yang merupakan rival terberat Real Madrid ternyata pernah melirik Mbappe.
Hal ini diungkapkan oleh mantan direktur Barcelona, Javier Bordas, dalam wawancara terbaru.
“Kami memiliki dana dari penjualan Neymar, tetapi klub lebih memilih Ousmane Dembele,” ucap Bordas menambahkan.
Penjualan Neymar saat itu mendatangkan pendapatan sebesar 222 juta euro (sekitar Rp3,81 triliun).
Kedatangan pemain bintang ke Barcelona mudah terlaksana dengan dana tersedia.
Untuk itu, Bordas berusaha keras untuk mewujudkan transfer Mbappe ke La Blaugrana.
Bordas bahkan rela mengusahakannya dengan berbicara langsung ke ayah sang penyerang.
Namun, keputusan akhir yang berada di tangan manajemen tetap menjadi yang paling kuat.
Barcelona lebih memilih mengejar Dembele yang berakhir kurang sukses.
Winger asal Prancis tersebut lebih sering menderita cedera selama berseragam Barcelona.
Sementara Mbappe menjelma menjadi salah satu penyerang berbahaya dalam tujuh musim terakhir.
Mbappe sudah memutuskan untuk kembali ingin mencari pengalaman di klub baru.
Akan tetapi, peluang Barcelona saat ini sangat tipis meski sang penyerang berstatus bebas transfer.
Kondisi keuangan Barcelona membuat klub tidak mampu menanggung gaji Mbappe.
La Blaugrana harus menyaksikan penyerang terbaik saat ini berpindah ke klub rival.
Real Madrid dipastikan akan semakin kuat dengan kehadiran Mbappe, membuat Barcelona mau tidak mau harus segera mengimbangi jika tidak ingin semakin tertinggal.